Rakornas III investasi pariwisata akan digelar Kementrian Pariwisata (Kemenpar) pada 26-27 September mendatang. Kemenpar secara khusus akan membahas investasi dan pembiayaan sektor pariwisata, rencananya akan digelar di Hotel Rafflesia Jakarta.
Tak tanggung-tanggung, untuk Rakornas tersebut, Arief akan mendatangkan para ahli di bidangnya. Mereka juga para pembuat keputusan di kementerian atau lembaga. Selain itu, akan didatangkan juga pihak dari instansi yang berhubungan dengan lembaga pembiayaan.
Adapun yang akan Arief libatkan adalah Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong, Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Ngurah Puspayoga, dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.
Kemudian ada juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso.
“Sampai 2024 ada kebutuhan investasi 120 ribu hotel rooms, 15 ribu restoran, 100 taman rekreasi, 100 operator diving, 100 marina, 100 KEK (Kawasan Ekonomi Khusus), dan amenitas pariwisata lainnya,” jelas Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/9).
Menteri Arief mengungkapkan bahwa semua pihak siap memainkan perannya, memberikan solusi demi pariwisata Indonesia, terutama kebutuhan investasi pariwisata sampai 2024. Beliau juga menjelaskan pembiayaan lain diperlukan untuk pengembangan 10 destinasi pariwisata prioritas (DPP) atau 10 Bali Baru.
“Dan yang tak kalah penting adalah adanya peluang untuk memberikan pembiayaan UMKM pariwisata di 10 destinasi pariwisata prioritas,” Menpar Arief.
Isu bunga pinjaman yang masih memberatkan para pelaku usaha industri pariwisata diatas 10 persen. Menteri Arief memaparkan, investasi pariwisata dan pembiayaan adalah kunci sukses yang sangat krusial, karena hal itu merupakan faktor pengungkit pertumbuhan sektor pariwisata.
Rencananya, hari pertama Rakornas, Luhut Binsar Pandjaitan dipercaya sebagai sebagai keynote speaker. Dia akan memaparkan “Pariwisata sebagai Sektor Prioritas Indonesia 2019 – 2024”, sekaligus yang meresmikan Pembukaan Rakornas Pariwisata III.
Sementara, Thomas Lembong akan menyampaikan Deregulasi Investasi Sektor Pariwisata Indonesia. Dilanjutkan Agung yang akan menyampaikan perihal “Dukungan Dana Bergulir untuk UMKM Sektor Pariwisata”.