8 Perusahaan Asuransi Diawasi OJK, Angka Menurun Dibandingkan 2022

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa saat ini terdapat delapan perusahaan asuransi dan reasuransi yang berada di bawah pengawasan khusus. Jumlah ini menurun dari 12 perusahaan pada akhir tahun 2022. Hal ini disampaikan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono yang menegaskan bahwa pengawasan tersebut dilakukan untuk memastikan perusahaan asuransi mampu mengatasi kendala yang menyebabkan status pengawasan khusus tersebut.

“Sampai akhir bulan September 2024, OJK telah melakukan pengawasan intensif terhadap 8 perusahaan asuransi/reasuransi. Jumlah ini menurun dibandingkan pada akhir tahun 2022, di mana ada 12 perusahaan yang berada di bawah pengawasan khusus,” jelas Ogi dalam keterangannya pada Jumat (4/10).

OJK secara aktif mendorong pemegang saham perusahaan-perusahaan yang berada dalam pengawasan khusus untuk mengambil tindakan guna memperbaiki kondisi keuangan dan operasional perusahaan.

Salah satu aspek penting yang diawasi adalah pemenuhan ketentuan Risk-Based Capital (RBC) dan minimum ekuitas yang telah ditetapkan. RBC menjadi indikator kesehatan keuangan perusahaan asuransi, sehingga perusahaan yang tidak memenuhi standar tersebut harus segera melakukan langkah-langkah perbaikan.

Ogi menambahkan, pihaknya terus memantau pelaksanaan Rencana Tindak yang disusun oleh perusahaan-perusahaan tersebut.

“OJK akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk memastikan kemajuan perbaikan dan memberikan perlindungan konsumen yang maksimal,” tambahnya.

Langkah pengawasan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap industri asuransi, tetapi juga memastikan industri ini tumbuh dalam lingkungan yang sehat dan kondusif. Dengan demikian, diharapkan terjadi peningkatan kepercayaan publik terhadap industri asuransi/reasuransi secara menyeluruh.

Demikian informasi seputar 8 perusahaan asuransi yang diawasi OJK. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Freecaretips.com.